Seni Lukis - Project AS 2 (Informatika & Seni Budaya)

A. Pengertian Seni Lukis

Seni lukis adalah sebuah pengembangan dalam menggambar yang memiliki keunikan
atau ciri khas masing-masing. Menurut Leo Tolstoy seni lukis adalah ungkapan perasaan
pencipta yang disampaikan kepada orang lain agar mereka dapat merasakan apa yang
dirasakan pelukis. 

B. Macam - macam Alian Seni Lukis

•  Klasikisme
  Gambar dengan penampilan klasik. 
  
   
  
  
•  Fauvisme
  Aliran serta gaya seni yang mulanya berkembang di Perancis pada akhir abad ke-19.
  
  
  
  
  
  
  
• Futurisme
  Aliran yang menggunakan sebuah objek lukisan yang terlihat bergerak sama seperti
  objek aslinya.
  
  
  
   
• Dadaisme
  Lukisan yang menampilkan bentuk atau figur yang dimodifikasi menjadi
  sebuah parodi atau sindiran sosial.
  
  
   
   
• Kubisme
  Aliran seni rupa yang memuat beberapa sudut pandang dari objek dalam suatu karya,
  sehingga menghasilkan lukisan yang seakan-akan terpisah atau terfragmentasi.
  
  
   
• Abstraksionisme
  Aliran seni lukis yang menggunakan bentuk dan warna
  dalam cara non-representasional.
  
  
   
• Ekspresionisme
  Penggambarannya sesuai dengan keadaan jiwa sang perupa yang spontan
  pada saat melihat objek karyanya.
  
  
   
• Impresionisme
  Aliran yang berusaha menampilkan kesan-kesan pencahayaan yang kuat,
  dengan penekanan pada tampilan warna dan bukan bentuk.
  
  
  
   
• Realisme
  Aliran seni rupa yang menceritakan kehidupan sehari-hari
  di dunia nyata tanpa dibuat-buat.
  
  
   
• Surealisme
  Aliran seni yang menampilkan gambar objek yang nyata dalam kondisi
  yang tidak mungkin terjadi di dunia nyata. Sehingga aliran Surealisme
  memiliki citra seperti dalam keadaan mimpi.
  
  

C. Hasil Karya

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

D. Deskripsi Karya

Alasan saya memilih tema melukis pemandangan laut dan pesisir pantai karena menurut 
saya lukisan ini sedikit mudah untuk dibuat oleh pemula melukis diatas kanvas.
Aliran lukisan ini adalah naturalisme, yaitu aliran seni rupa yang penggambarannya alami
atau sesuai dengan keadaan alam. Hal yang paling menantang dari pembuatan karya 
tersebut yaitu bagaimana saya harus berani dalam menggradasikan warna pada kanvas
dan bagaimana saya membuat lukisan ini tampak dengan indah dimata saya dan orang lain. 

Sejarah singkat Kemerdekaan Indonesia

 

Dalam rangka ulang tahun Indonesia yang ke-78. Yuk kita sedikit mengenal sejarah 

kemerdekaan Indonesia pada 17 Agustus 1945!!.

 

Tahukah kamu? Pada zaman dulu Indonesia tidak semakmur sekarang, karena pada masa 

itu Indonesia diserang penjajah. Mereka membakar rumah, menangkap penduduk desa, 

dan mengambil alih sebagian wilayah Indonesia.

 

Saat hampir seluruh wilayah Indonesia hampir diambil alih, banyak tokoh-tokoh pejuang 

yang memikirkan cara bagaimana melawan penjajah, bagaimana caranya mengusir mereka?

 

Para pejuang mengumpulkan seluruh masyarakat dari berbagai wilayah di Indonesia, 

untuk bersatu mengusir para penjajah. Meskipun banyak kegagalan, Namun mereka 

tidak menyerah, Berbagai cara mereka lakukan demi mengusir penjajah. 

Pada saat 16 Agustus 1945, Soekarno dan rombongan tiba di kediaman Laksamana Maeda. 

Soekarno meminta izin kepada Laksamana Maeda menjadikan tempat kediamannya 

untuk merumuskan naskah proklamasi. Laksamana Maeda tentu mengizinkan hal tersebut, 

naskah proklamasi yang dirumuskan oleh Soekarno, Moh.Hatta, dan Achmad Soebardjo 

dirumuskan di tempat kediaman Laksamana Maeda. 

Proklamasi tersebut juga dibantu diketik oleh Sayuti Melik. 

 

 

 

Dan keesokan harinya pada Jumat, 17 Agustus tahun 1945 Indonesia dilaksanakanlah 

proklamasi kemerdekaan Indonesia. Akhirnya Indonesia mendapatkan kemerdekaannya, 

berkat perjuangan masyarakat pada kala itu dan para tokoh-tokoh pejuang. 

Sekarang tugas kita sebagai generasi bangsa Indonesia adalah untuk memajukan Indonesia 

dimata dunia, Indonesia ku Jaya!.

 

Mencapai kemerdekaan itu susah, penuh perjuangan dan pengorbanan. 

“Di seberang jembatan, jembatan emas inilah, baru kita leluasa menyusun masyarakat

Indonesia merdeka yang gagah, kuat, sehat, kekal, dan abadi.” 

Dan situasi kita sekarang memerlukan kemauan untuk memaknai kemerdekaan 

sebagai jembatan emas. 

Tugas kita selaku generasi muda sebagai pelajar adalah belajar dengan rajin dan gemar 

membaca supaya bisa mengisi waktu demi menyiapkan diri sebagai generasi yang hebat 

dan membanggakan orang tua dan bangsa.